Jumat, 05 Februari 2010


Aku sadar..
Kita tidak bisa mengatur takdir kita yang sudah ditetapkan. Begitupun dengan jodoh dan cinta. Aku hanya ingin bercerita tentang sahabatku. Sebut saja dia Lolita. Panggilannya Lola.. Hehe,,karena emang sedikit lola (Loading lambat-red).
Lolita adalah salah satu aktivis BEM kelas kakap. Ampun-ampunan. Mulai dari SD yang anak PMR,SMP anak OSIS,SMA OSIS juga,nah waktu kuliah ni dia juga aktif,mulai dari BEM TPB sampe BEM Fakultas juga udah dia kuasai.Kalo ada kegiatan atau kepanitiaan,tancap bro!!,sampe udah apal  banget apa aja yang harus dilakuin,tantangannya gimana,caranya bikin proposal gimana,cari sponsor dimana aja,cara ngadepin orang gimana,cara nyemprot orang gimana,cara nanganin orang yang males-malesan gimana,pokoknya top cerr deh kalo ama Lolita. Meski agak sedikit lola,,hehe.. tetepp!
Masalah muncul.Tingkat 2.Semester3.Sama kayak posisiku sekarang ini.Dia lagi aktif banget di BEM. Lagi hot-hotnya.Dia jadi bendahara di salah satu departemen di BEM itu.Ketua departemennya (Kadep) adalah orang yang udah bertahun-tahun kenal ma dia.Bahkan sejak masih kecilpun mereka udah bersama.Rumahnya berdekatan. Hanya berbeda 2 blok saja dari rumah Lola.Mulai SD,SMP,SMA,dan Kuliah pun mereka satu sekolah.Bisa dibilang homemate,childmate,schoolmate ato soulmate sekalian.Tapi tak ada perasaan apa-apa yang dirasakan Lola. Dia hanya menganggap kadepnya adalah orang yang asyik,lucu dan bisa membuatnya nyaman bekerja didalam Tim. Sebut saja dia Jeff. Kak Jeff,karena dia berbeda 2 tahun dari Lola.
“Ada yang salah dengan kak jeff akhir-akhir ini. Dia aneh” begitu cerita Lola kepadaku,salah satu teman akrabnya di Geng Cheers,gengnya anak-anak gokil.Hahaha,,sempat-sempatnya iklan dengan jargon cheers.Okey,,lanjut.Lola merasa kak Jeff aneh. Kak Jeff yang super duper cuek itu tiba-tiba mengajaknya makan di tempat yang baru pertama kali dia kunjungi. Dan ENAK!! Trus di bayarin pula. Aneh..Sungguh! Lola juga merasa tatapan kak Jeff juga berbeda padanya. Ada apa ini? Lola salah tingkah. Aku bisa melihat dari gerak tubuhnya saat bertemu kak Jeff siang kemaren.
“Dya,,dia menembakku tadi pagi. Aku tak tahu apa yang harus kukatakan padanya”. Hah?? Mataku terbelalak mendengar ucapannya. Lola menggedor-gedor pintu kamarku pagi ini. Dia menerobos masuk saat nyawaku masih di ujung tanduk.Dan langsung membuatku syok di pagi hari karena ceritanya yang satu ini.Aku meneguk segelas besar air putih di mug mini mouse ku.Dia meneruskan ceritanya.
“Aku tak tahu apa yang harus kukatakan padanya. Aku suka tapi hanya sebatas teman. Dia kakakku. Aku tak mungkin melukainya. Dia telah memilikiku sebagai adiknya,sebagai bendaharanya,sebagai timnya.Mengapa ia ingin memilikiku dalam bentuk lain?” Seketika genangan air di mata Lola tumpah. Aku tercenung dengan kata-katanya barusan.Aku kembali meneguk air di mug mini mouseku. Mengambil sepotong cokelat dan berharap dapat mengambil kembali ketenanganku. Benar.Kak Jeff telah memiliki Lola dalam bentuk adik dan sahabat baik. Namun mengapa dia ingin merusaknya dengan ingin memiliki Lola dalam bentuk yang lain. Pacar? Atau Kekasih?
Sungguh,aku tak percaya dengan apa yang kudengar. Aku sudah cukup lama berteman dan bersahabat dengan Lola . Jadi aku tahu apa saja yang terjadi padanya. Dengan siapa di berteman.
“Aku tidak bisa Dya.Aku tak bisa mengubah perasaan ini.Aku tahu aku mencintainya.Tapi dalam bentuk yang dulu.Hanya Kakak dan sahabat baginya.Dia tidak berhak memaksaku untuk merubah rasa ini. Rasa memiliki yang lain. Aku bingung Dya,,sungguh. Tapi aku telah memutuskan. Aku harap ini yang terbaik. Untukku dan Untuknya. Betapapun sakitnya. Aku harap dia mengerti.Aku tidak ingin sikapnya berubah padaku.Semoga dia mengerti”
Aku,bocah lugu yang belum begitu mengerti tentang cinta,namun aku tahu bagaimana sakitnya. Sakit bagi keduanya.Sakit karena cinta.Ya,,merah jambu itu cinta.
Memang cinta derita tiada akhir...Pat Kai...

Kirim pesan kamu disini....

Dyarilonia . 2017 Copyright. All rights reserved. Designed by Blogger Template | Free Blogger Templates